tirto.id – Sagu umumnya dijadikan sebagai salah satu makanan pokok oleh masyarakat, terutama di Indonesia bagian timur, seperti daerah Papua dan Muluku. Masyarakat Indonesia Timur biasanya mengolah sagu menjadi beberapa jenis makanan, seperti papeda dan cemilan sagu bakar.
Sebuah akun Facebook bernama “Bundy Mala Dewi” menyebarkan informasi bahwa tepung sagu bisa bermanfaat untuk mengatasi penyakit asam lambung. Dalam bentuk video singkat tak sampai 2 menit, akun itu memperlihatkan langkah-langkah membuat ramuan tepung sagu untuk lambung.
“Pertama-tama siapkan satu buah gelas, kemudian tambahkan dua sendok makan tepung sagu. Kemudian tambahkan air matang dingin, jangan gunakan air hangat. Selanjutnya kita bisa tambahkan satu sendok madu madu murni,” kata narator dalam video.
Narator video juga mengatakan kalau tidak tersedia madu, maka bisa menggunakan gula aren murni. Cara terakhir yang dilakukan yakni mengaduknya hingga madu/gula aren larut.
Sejak diunggah pada Minggu (16/6/2024) hingga Senin (1/7/2024), unggahan ini sudah dibagikan ke 3 ribu orang hingga meraup 8.800 likes serta 303 komentar. Selain di Facebook, Tirto juga menemukan narasi serupa dibagikan di TikTok, seperti bisa dilihat di sini dan sini.
Di bagian kolom komentar unggahan “Bundy Mala Dewi”, beberapa warganet terlihat berterimakasih atas informasi yang dibagikan, akan tetapi ada pula netizen yang bilang kalau ia sudah menghabiskan 1 kilogram (kg) tepung sagu beserta beberapa botol kecil madu dan sakitnya tidak sembuh.
Lantas, bagaimana fakta klaim yang disebutkan?