Sejumlah akun di Twitter ini [ arsip ], ini, dan ini, TikTok ini [ arsip ] dan ini dan pesan berantai di WhatsApp menyebut bahwa The Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) telah menghapus nama mantan Presiden Joko Widodo sebagai finalis Person Of The Year 2024 diwebsite mereka. Penghapusan itu dianggap bahwa penetapan nama Jokowi sebagai finalis sebagai kabar bohong atau hoaks.
Pesan berantai di WhatsApp memuat narasi seperti ini: Hehe berita OCCRP ternyata Hoax. Sekarang beritanya menghilang. Ternyata di catut oleh pembenci JKW, yang ada usulan dari pembenci JKW yg bertubi-tubi mengirim usulan supaya JKW menjadi presiden terburuk.
Sedangkan di Twitter beberapa akun menulis: “hr ini OCCRP udah delete postingan soal keterlibatan Mr. @jokowi yang masuk jadi salah satu tokoh korup, karena mereka sadar udah nerima informasi yang salah atau hoaks.” Akun-akun ini mengunggah hasil pencarian dengan kata kunci “corrupt person Joko Widodo” namun tidak menemukan artikel di situs OCCRP. Narasi serupa juga diedarkan di platform TikTok.
Lalu benarkah OCCRP telah menghapus nama Jokowi sebagai finalis pemimpin terkorup di dunia?