Jakarta (ANTARA/JACX) – Beredar unggahan di pelantar media sosial X menampilkan sebuah surat terbuka yang menyebut TNI telah melakukan pembunuhan dengan membakar hidup-hidup seorang perempuan bernama Mama Hertina Mirip di Intan Jaya.
Surat tersebut ditulis oleh Antonia Hilaria Wandagau, yang mengaku sebagai putri dari Mama Hertina
Pada bagian awal surat tersebut tertulis :
“Pak Presiden, Ibu saya Dibakar di Halaman Rumah : Sampai Kapan Negara Menembaki Rakyatnya Sendiri?”
Mama Hertina ditemukan meninggal dunia pada 23 Mei 2025 di Kampung Dugusiga, Distrik Sugapa. Berdasarkan keterangan para saksi, perempuan lanjut usia itu mengalami gangguan kejiwaan dan kerap terlihat berjalan seorang diri di kawasan hutan.
Ia terakhir kali terlihat pada 15 Mei 2025 setelah sebelumnya mengungsi ke Kampung Mamba Bawah karena adanya ancaman dari kelompok bersenjata.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:Namun benarkah TNI dalang dari pembunuhan Mama Hertina?