Beredar gambar [arsip] dari akun Facebook “Hakekat Kebenaran 道力” pada Kamis (28/8/2025) yang menampilkan Rayyan ‘Pacu Jalur’ di dalam peti jenazah. Berikut narasi lengkapnya:
(Diterjemahkan dalam bahasa Indonesia)
BERITA DUKA: Bocah laki-laki berusia 11 tahun Rayyan Arkan Dikha — sensasi global di balik viralnya “tarian hidung perahu” — secara tragis mengalami kecelakaan dalam perjalanan pulang dari sekolah, dan misteri mengejutkan seputar kematian mendadaknya telah membuat jutaan orang mencari jawaban… cerita lengkap di komentar
Hingga Senin (1/9/2025) unggahan tersebut telah disukai 246 kali, menuai 20 komentar dan dibagikan ulang oleh 3 pengguna Facebook lainnya.