Hoaks Kemenkes Luncurkan Tag Telinga Inovatif Buatan Pfizer

tirto.id – Narasi keliru terkait kesehatan masih berseliweran di jagat maya. Baru-baru ini, di platform media sosial Facebook, beredar narasi bahwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah meluncurkan alat “tag telinga inovatif” yang dibuat oleh perusahaan farmasi, Pfizer. Tag telinga inovatif itu diklaim ditujukan untuk melacak kesehatan dan vaksinasi anak.

ADVERTISEMENT

Narasi tersebut pertama kali disebarkan oleh akun di media sosial X (Twitter) yang mencatut Kemenkes RI. Akun yang diduga memparodikan Kemenkes tersebut menyebarkan foto dan narasi yang menyebutkan bahwa tag telinga inovatif tersebut dibuat khusus anak-anak.

let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot(‘/22201407306/tirto-desktop/inline-2’, [[336, 280], [300, 250]], ‘gpt-inline2-passback’).addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display(‘gpt-inline2-passback’);});

Narasi tersebut disertai gambar anak SD yang mengenakan tag telinga berwarna kuning di telinganya. Tag telinga tersebut juga menunjukkan logo Pfizer disertai dengan barcode.
#inline3 img{margin: 20px auto;max-width:300px !important;}

let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot(‘/22201407306/tirto-desktop/inline-3’, [[336, 280], [300, 250]], ‘gpt-inline3-passback’).addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display(‘gpt-inline3-passback’);});

#gpt-inline3-passback{text-align:center;}

Unggahan di X yang diposting oleh akun @Kembiskes (arsip) tersebut akhirnya dibagikan ulang oleh sejumlah akun di media sosial Facebook. Misalnya seperti dalam unggahan oleh akun Facebook “Abu Julaibib” (arsip), “Vid Tra” (arsip), “Beny Syarif“ (arsip), dan “Goes Nail Boesky“ (arsip).
#inline4 img{max-width:300px !important;margin:20px auto;}

let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot(‘/22201407306/tirto-desktop/inline-4’, [[336, 280], [300, 250]], ‘gpt-inline4-passback’).addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display(‘gpt-inline4-passback’);});

#gpt-inline4-passback{text-align:center;}

Dalam salah satu akun Facebook misalnya, narasi yang disertai tangkapan gambar dari akun X tersebut dibagikan ulang, seraya dibubuhi narasi tambahan yang mendukung klaim itu.

“ANAK ANAK KAMI BUKAN BINATANG TERNAK. KALIAN BILANG AMAN DAN EFEKTIF, SEMENTARA VAKSIN PFIZER BERMASALAH. APA MAUNYA KALIAN. KALIAN MAKAN GAJI DARI PAJAK RAKYAT. SEMENTARA RAKYAT KALIAN SAKITI. SAYA TANTANG MEMBUKTIKAN DI SINI, SEBERAPA BERMASALAH PRODUK PF1Z3R,” tulis keterangan penyerta unggahan dari akun “Abu Julaibib”.

ADVERTISEMENT

Periksa Fakta Hoaks Klaim Kemenkes Luncurkan Tag Telinga Inovatif buatan Pfizer.

Selama tiga hari beredar di Facebook, sejak Minggu (29/6/2025) sampai Rabu (2/7/2025), unggahan tersebut sudah disukai oleh 23 orang dan dibagikan kembali sebanyak tujuh kali. Tak hanya itu, unggahan ini juga telah mengumpulkan tujuh komentar.

Jika menilik kolom komentarnya, mayoritas warganet terlihat mendukung atau mempercayai narasi tersebut. Beberapa bahkan berkomentar negatif soal program vaksinasi pemerintah.

Lantas, benarkah narasi yang mengklaim Kemenkes meluncurkan alat tag telinga inovatif buatan Pfizer bagi anak-anak sekolah?

Fitur Aksesibilitas