[SALAH] OBAMA JADI TIM SUKSES GANJAR-MAHFUD

[SALAH] OBAMA JADI TIM SUKSES GANJAR-MAHFUD

Beredar pesan berantai melalui media sosial Whatsapp, sebuah video yang memperlihatkan Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, dalam sebuah pertemuan besar yang disaksikan secara langsung oleh banyak orang dan media. Di dalam keterangannya, video berdurasi 38 detik tersebut, diklaim sebagai sebuah video dari Obama, yang menjadi Tim Sukses dari pasangan calon presiden dan wakil presiden, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Tampak di detik ke 31, Obama membuka sebuah kain yang menutupi pajangan berukuran besar, yang ketika dibuka, menunjukkan gambar dari pasangan calon dengan nomor urut 03 tersebut. Lalu apakah benar Obama merupakan Tim Sukses dari Ganjar-Mahfud MD?

Namun setelah melalui penelusuran lebih lanjut, ditemukan kekeliruan yang terkandung di dalam pesan berantai yang tengah ramai beredar tersebut. Pasalnya, melalui pencarian gambar menggunakan Google Image Search, video asli dari pertemuan oleh Obama tersebut ternyata diambil dari video Youtube Smithsonian’s National Portrait Gallery dengan nama akun Smithsonian.

Dalam video asli yang berdurasi lebih dari 50 menit, Smithsonian’s National Portrait Gallery merilis lukisan potret Obama dan istrinya, Michelle. Kedua lukisan itu dilukis oleh Kehinde Wiley dan Amy Sherald. Video asli dipublikasikan pada 12 Februari 2018. Lukisan inilah yang ditampilkan oleh Obama pada saat membuka penutup berwarna hitam yang menutup lukisan tersebut, bukan foto dari Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Sebelumnya pernah juga beredar informasi salah dengan menggunakan konten yang serupa. Lukisan yang ditampilkan oleh Obama diubah menjadi foto dari Prabowo Subianto. Hoaks ini telah beredar sejak tahun 2019 lalu.

Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyebutkan bahwa Barack Obama merupakan Tim Sukses dari pasangan calon Ganjar-Mahfud merupakan klaim yang salah. Video berdurasi 38 detik tersebut telah melalui proses pengeditan dan termasuk ke dalam kategori manipulated content atau konten yang dimanipulasi. Faktanya, video yang beredar tersebut telah melalui proses pengeditan. Selengkapnya dapat dilihat di dalam penjelasan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *