KOMPAS.com – Perusahaan gim Nintendo disebut menggugat bocah laki-laki asal Thailand atas pelanggaran hak cipta.
Narasi di media sosial menyebutkan, bocah itu membuat replika konsol Nintendo Switch dari potongan kardus karena tidak bisa membelinya.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut kemungkinan satire.
Narasi soal gugatan Nintendo terhadap bocah asal Thailand dibagikan akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini, pada Selasa (12/3/2024).
Berikut narasi yang dibagikan:
sebuah cerita yang amat menyentuh!!
bocah laki-laki dari Thailand bermimpi memiliki Nintendo Switch. Namun karena tidak punya uang, ia membuat sendiri konsol itu dengan potongan kardus dan spidol.
Ayahnya yang terharu merekam bocah itu dan mengunggah videonya ke media sosial. Setelah viral, CEO Nintendo mengtahui hal itu dan memutuskan datang ke Thailand secara pribadi untuk menuntut 2,5 juta dollar AS dari bocah itu karena pelanggaran hak cipta.